29 Juli 2011

Aplikasi Buatan Indonesia Merajai Asia


Sungguh mengejutkan karena di antara aplikasi-aplikasi yang sudah mendukung platform sosial BBM 6, sebagian dari Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa aplikasi buatan lokal tidak kalah dengan aplikasi buatan negara lain.

Bahkan, dalam rilisnya, Kamis (28/7/2011), Research In Motion (RIM) menyatakan bahwa dari lima aplikasi buatan pengembang di Asia yang sudah mengintegrasikan fitur "BBM connected", semuanya buatan Indonesia. Aplikasi itu adalah Koprol, Bouncity, Menoo, Gamemachi, dan MiMoMachi.

Koprol adalah jejaring sosial berbasis lokasi. Dengan adanya BBM connected, antarpengguna Blackberry kini bisa melakukan chatting langsung di Koprol.

"Sangat mudah bagi tim pengembang kami untuk mengintegrasikan Koprol dengan BBM 6 karena API (aplication programming interface) BBM 6 yang lengkap dan fleksibel," kata Satya Witoelar, founder Koprol yang kini menjabat Product Manager di Yahoo! sejak Koprol diakuisisi raksasa internet tersebut tahun lalu.

Game berbasis lokasi Bouncity menggunakan fitur BBM 6 untuk memudahkan pengguna berbagi pengalaman. Misalnya saat pengguna mendapatkan badge, dapat memberitahukannya kepada sesama pengguna yang menggunakan Blackberry lewat profilnya.

"Hal tersebut membuat aplikasi Bouncity kami menjadi lebih sosial dan kekuatan berbagi menjadi lebih luas jangkauannya," kata Wenas Agusetiawan, CEO PT Phase Solusindo yang mengembangkan Bouncity.

Tiga aplikasi lainnya adalah game Menoo, Gamemachi, dan MiMoMachi dikembangkan Elasitas. "Mengintegrasikan aplikasi-aplikasi kami dengan platform BBM 6 sangat mudah dan tepat sasaran, ditambah nilai sosial dan manfaat penuh yang memungkinkan pengguna terhubung dengan kontak BBM-nya secara sosial dan mudah, yang merupakan inti sebuah aplikasi sosial," ungkap Calvin Kizana, CEO of PT Elasitas Multi Kreasi.

sumber: kompas

Bumi Semakin Gendut


Bumi semakin besar di bagian khatulistiwa. Fakta itu terungkap dari penelitian terhadap data yang dikumpulkan oleh satelit Gravity Recover and Climate Experiment (GRACE) milik NASA dan German Space Agency. Disebutkan, bertambahnya penumpukan di khatulistiwa itu disebabkan oleh mencairnya lapisan es di Greenland dan Antartika.

Menurut Steve Nerem, ilmuwan asal University of Colorado, Amerika Serikat, hingga 22 ribu tahun lalu, es hingga beberapa kilometer menyelimuti sebagian besar belahan utara Bumi. Berhubung tekanan akibat bobot dari es di daratan telah berkurang karena mencair, tanah di bawahnya telah memantul dan menyebabkan Bumi menjadi lebih lonjong. “Mirip dengan spons, dan dibutuhkan waktu yang cukup lama agar Bumi kembali ke bentuk asalnya,” kata Nerem.

Sebagai informasi, sejak awal, planet Bumi memang tidak bulat sempurna. Akibat perputaran rotasinya, air di permukaan Bumi lebih banyak terkumpul di kawasan khatulistiwa dibandingkan dengan di kutub.

Para ilmuwan sendiri mengamati terjadinya "penyusutan lemak"di lingkar khatulistiwa. Akan tetapi, kemudian terjadi perubahan. Di sekitar pertengahan 1990-an, diketahui bahwa tren telah berbalik dan Bumi kembali tambah gendut di lingkar pinggangnya, sama seperti bola yang ditekan dari atas dan bawahnya. Namun mereka tidak memiliki alat untuk memastikan mengapa hal itu bisa terjadi, hingga baru-baru ini.

Dengan GRACE, peneliti dapat menguji coba teori yang menyatakan bahwa hilangnya es merupakan faktor pengubah bentuk planet Bumi. GRACE mengambil gambar dari permukaan Bumi setiap 30 hari sehingga memungkinkan peneliti memantau perubahan massa es terhadap perubahan gravitasi. Jadi, jika ada perubahan terhadap bentuk Bumi, maka akan ada perubahan terhadap distribusi massa. Akibatnya, medan gravitasi juga berubah.

Peneliti menemukan, mencairnya gletser di Greenland dan Kutub Selatan merupakan kontributor terbesar terhadap membengkaknya "lingkar pinggang" Bumi karena banyak air yang dibawa ke khatulistiwa. Menurut data, dua belahan Bumi kehilangan 382 miliar ton es per tahunnya. Berkurangnya beban yang perlu ditanggung benua memungkinkan tanah untuk naik dan membuat planet menjadi lebih bulat, namun proses ini membutuhkan waktu ribuan tahun. Sementara itu, pertumbuhan ketebalan di khatulistiwa mencapai 0,7 sentimeter per dekade.

Saat ini, kata Nerem, radius planet Bumi 21 kilometer lebih besar di khatulistiwa dibandingkan di kutub. Artinya, titik paling jauh permukaan Bumi dari inti Bumi bukanlah di puncak gunung Everest, melainkan di puncak gunung berapi di Ekuador yang lebih dekat ke khatulistiwa

sumber: national geographic indonesia

Blackberry Messenger 6 Review


Setelah berada di Beta Zona selama lebih 3 bulan akhirnya RIM resmi meluncurkan BlackBerry Messenger 6 (BBM 6) di App World. Fitur utama “BBM 6″ adalah mampu membuat pengguna BlackBerry terhubung satu sama lain (chatting, bermain game, download, dll).

Fitur BlackBerry Messenger 6 :

- Support BBM Social Platform (Invite Friends, Update User Profiles, Chat dan berbagi konten dari applikasi lain)
- Pengiriman lokasi ke kontak BBM (deteksi cell tower / GPS) dengan pencarian custom dan sharing
- Mengirim event dan janji ke BBM contact
- Draft BBM message
- Updated support untuk pengiriman links, podcasts dan lokasi di BBM Groups
- Pesan SMS dari kontak yang memiliki BBM dapat digabung menjadi satu
- Invite kontak melalui text messaging

BlackBerry Messenger 6 Social Platform

Meski terdengar menarik namun saat Info Teknologi telusuri ternyata belum banyak applikasi di App World yang mendukung fitur Social Platform dan baru ada sekitar 14 applikasi yang mendukung.

Hal yang wajar mengingat fitur ini tergolong baru sehingga belum banyak applikasi yg mengimplementasikan.



Penggunaan BBM Social Platform membutuhkan “Blackberry ID” dan mengharuskan user untuk melinknya dengan handphone dan juga memberi akses ke applikasi tersebut. (Username dan password Blackberry ID sama dengan login di App World)

Info Teknologi menginstall Fourquare sebagai gambaran fitur yang didukung BBM Social Platform. Ternyata setelah ditest Foursquare hanya memanfaatkan fungsi status update, yaitu fungsi yang merubah status BBM pengguna setelah user melakukan check-in di suatu tempat.


Hal yang sedikit mengecewakan mengingat tidak semua fungsi digunakan, padahal foursquare dapat memanfaatkan fitur chatting ataupun fitur send location yang baru.

Blackberry Messenger 6 Location Sending

“Location Sending” sangat mirip dengan fitur lokasi pada UberTwitter namun sifatnya lebih personal (antar kontak BBM). Untuk menggunakan location sending, buka percakapan BBM dengan teman kemudian klik tombol menu BB kemudian pilih Send > Location.





Download BlackBerry Messenger 6 melalui App World di handphone BB anda atau dengan mengunjungi situs http://appworld.blackberry.com/webstore/content/3729

sumber: infoteknologi.com

Facebook 2.0 untuk BlackBerry Tersedia di App World


Sudah menjajal Facebook BlackBerry yang baru? Yup, update aplikasi jejaring sosial Facebook 2.0 untuk Blackberry kini telah dirilis. Versi kali ini menawarkan fitur baru seperti Facebook Places, chat, dan lainnya. Fungsi yang dihadirkan dapat disetarakan dengan akses browser melalui komputer.

Facebook 2.0 untuk Blackberry memungkinkan Anda untuk mempercepat akses, karena adanya dukungan WiFi yang membuat aplikasi tidak lagi memerlukan koneksi BIS untuk tersambung ke internet. Anda bisa langsung mendownloadnya di BlackBerry App World. Berikut adalah fitur-fitur dari Facebook 2.0 untuk Blackberry :

* Facebook Places, memungkinkan share lokasi ke teman dan dengan siapa saja yang saat ini beraktivitas.
* Facebook Events, melihat event, ulang tahun dan menerima notifikasi untuk setiap undangan event. Anda juga dapat melihat detail event seperti waktu, tempat dan undangan yang hadir.
* Privacy control, memungkinkan Anda untuk mengatur siapa saja yang dapat melihat status update.
* Facebook Chat, Anda bisa chat dengan teman dan memanfaatkan fitur push notification.
* User Interface yang lebih fresh
* News Feed yang lebih rapi
* Melihat siapa yg me- Like / Suka suatu posting atau foto.
* Drop-Down Navigation Grid
* Notifikasi baru ?Today View?
* Interface baru untuk Profile Information
* Ribbon View yang menampilkan notifikasi external, seperti: pesan BBM, SMS dan Email
* Menghapus komentar dan posting
* Konfirmasi penghapusan post

sumber: gopego

27 Juli 2011

Olah Foto dengan Color Range di iPhone dan iPad

Color Range, sebuah aplikasi olah foto keluaran SSA Mobile baru saja rilis di Apple Store. Aplikasi ini tidak saja sangat simpel dan mudah digunakan tapi juga sangat unik.





Keistimewaan Color Range adalah pada kemampuannya mengkonversi image ke dalam grayscale sementara untuk warna yang telah Anda seleksi akan tidak akan turut terkonversi ke grayscale. Dengan Color Range, Anda akan menjadi seorang seniman fotografi dengan hanya mengatur kisaran warna dari image yang Anda olah. Setelanya, Color Range akan mengaplikasikan warna yang Anda pilih secara otomatis.

Fitur Color Range:

- Tersedia rentang efek warna unik dalam 2 mode : color picker dan color slider
- Real time preview untuk semua efek
- Memuat gambar dalam semua resolusi atau menggunakan kamera built-in
- Bisa di zooming-in dan zoom-out untuk memudahkan memilih warna
- Bisa diaplikasikan Gray/Color brush untuk custom edit pada area gambar jika diperlukan
- Jumlah undo dan redo tidak terbatas
- Tersedia HUE effect yang memungkinkan Anda untuk mengubah warna asli
- Saturation and brightness controls
- Sangat mudah digunakan
- Hasil bisa disimpan di Photo roll atau share via eMail, Facebook dan Twitter

Aplikasi ini bisa menjadi pilihan tepat bagi Anda yang suka mengotak-atik gambar sehingga mendapatkan hasil baru yang memiliki nilai seni dan kreatifitas tinggi. Color Range merupakan universal app untuk iPhone dan iPad dan Anda bisa mendapatkannya seharga $0.99 di App Store.

sumber: gopego

Dua Hujan Meteor di Awal Agustus

Dua hujan meteor akan memuncak pada Sabtu, 13 Agustus, yakni hujan meteor Perseids dan Delta Aquarids. Kedua hujan meteor tersebut akan dilengkapi dengan bulan purnama, yang sayangnya justru mengganggu pandangan ke hujan meteor.

Puncak hujan meteor Delta Aguarids akan terjadi saat puncak hujan meteor Perseids dimulai. Keduanya akan menghasilkan 15 hingga 30 bintang jatuh per jam. "Meskipun ada bulan terang yang menjadi tamu, orang tetap bisa melihat hujan Delta Aquarids," kata Raminder Singh Samra, astronom dari H.R. MacMillan Space Centre di Vancouver, Kanada.

Perseids akan dimulai dengan sekitar lima meteor per jam. Mereka dapat dilihat dua minggu sebelum pertengahan agustus. Saat puncak hujan meteor rata-rata ada 60 hingga 120 meteor. Pengamatan dapat dilakukan mulai pukul 2 dini hari sampai subuh. Rasi Perseus berada di arah timur laut dengan ketinggian 30 derajat. Sementara itu, aktivitas Delta Aquarids akan terjadi akhir Juli dan awal Agustus.

Hampir seluruh orang di dunia dapat melihat hujan meteor ini. Hujan dapat terlihat dengan jelas di daerah yang gelap, jauh dari gemerlap kota. "Karena bintang jauh akan terjadi di seluruh angkasa yang terlihat, berbaringlah dan biarkan mata beradaptasi dengan kegelapan," Samra memberi saran.

Hujan meteor Delta Aquarids dan Perseids terjadi karena atmosfer Bumi menghampiri awan yang terbentuk dari butiran-butiran partikel yang dilepaskan komet. Setiap partikel masuk ke atmosfer dengan kecepatan 150.000 kilometer per jam sehingga terbakar dan menghasilkan cahaya.

sumber: national geographic indonesia

Dampak Blokir Situs Unduh Lagu Tak Signifikan

Mulai Rabu (27/7), Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo) berencana menutup 20 situs unduh lagu. Namun di mata para ahli, hal ini dinilai tak akan memberi dampak signifikan. Mengapa?

Tindakan yang didukung DPR ini membawa kembali kabar duka bagi Telematika Indonesia. Pasalnya, Kemkominfo merencanakan memblokir ‘situs penyedia lagu illegal’. Pada dasarnya, hal ini bisa dimaklumi karena terdapat pihak yang dirugikan, yakni para stakeholder penggalang gerakan yang dinamakan Heal Our Music.

Stakeholder ini termasuk pencipta lagu, penyanyi, pembuat CD, produser, distributor, penjual kaset/CD dan lainnya. Tak aneh jika langkah ini menjadi harapan para profesional tersebut. Namun menurut penilaian pengamat telematika Abimanyu Wachjoewidajat, dampak keuntungan bagi stakeholder tak akan signifikan, “Bahkan mungkin tak berpengaruh sama sekali,” ujarnya pada INILAH.COM (26/7).

Situs yang rencananya diblokir adalah, www.gudanglagu.com, www.gudanglagu.net, www.mp3sgratis.net, www.mp3lagu.com, www.warungmp3.com, www.pandumusica.info, www.musik-corner.com, www.mp3bos.com, www.mp34shared.com, www.musik-flazher.com, www.index-of-mp3.com, www.misshacker.com, www.trendmusik.com, www.abmp3.com, www.katalogmp3.info, www.mp3bear.com, www.mp3downloadlagu.com, www.freedownloadmp3.org, www.dewamp3.com, dan www.plasamusic.com.

Pria yang akrab disapa Abah ini mengaku, maraknya situs yang begitu mudah ‘menyediakan’ konten gratis ini sangat memprihatinkan namun menutup atau memblokir situs tersebut bukanlah solusi ‘pintar’ bagi negeri berkembang seperti Indonesia.

“Jika hasil rapat internal pejabat di Kemkominfo hanya menghasilkan menutup situs, hal ini tak ada bedanya dengan berpikir 10 detik saja, ibarat ada yang melanggar, tutup saja,” ungkapnya

Benarkah tindakan yang dilakukan Kemkominfo atau hanya pembenaran? Abah menilai, tak semua pemusik atau pencipta lagu ingin lagunya disebar gratis namun ada beberapa musisi, seperti NAIF, yang memiliki kiat bisnisnya sangat menarik, yakni membiarkan lagunya diunduh gratis dan mereka mencari revenue dari show atau konser.

Selain itu, makin tingginya mobilitas dan bagusnya perangkat pemutar MP3 membuat banyak orang mendengar lagu dari pemutar MP3 dibanding CD karena pemutar MP3 bisa memuat lebih banyak lagu. Seperti diketahui, pengguna ponsel di RI mencapai 180 juta dan 100 juta di antaranya menggunakan ponsel untuk memutar MP3 dan 50juta memanfaatkan fitur pemutar video dan akses internet.

“Artinya, setidaknya ada lebih dari 100 juta ponsel berpotensi digunakan untuk saling bertukar lagu,” paparnya. Meski 20 situs tersebut ditutup, Abah mengakui, masih banyak kesempatan pelaku penyebar konten menaruh data lagu di layanan situs peer-to-peer dan hal ini tak bisa dibendung. Bahkan dari situs popular semacam YouTube, terdapat fasilitas unduh konten dalam bentuk WAV, FLV, MP4, dan lainnya dengan kualitas rendah atau tinggi.

“Internet bak dunia tanpa negara, publik bisa mudah mengunggah lagu ke situs unduh dunia itu kemudian cukup memberi URL-nya pada rekan di Indonesia dan publik agar bisa terus dinikmati unduh lagu gratisnya,” lanjutnya. Namun Abah mengakui, hal ini merugikan bangsa, pasalnya bandwidth internasional terpakai hanya untuk hal semacam ini.

“Dampaknya, akses situs-situs ke luar negeri menjadi lebih lambat,” lanjutnya lagi. Tindakan Kemkominfo kali ini seolah menjadi kontra produktif pada potensi startup atau pemula pelaku bisnis Indonesia. “Padahal, menyediakan situs unduh ini menjadi salah satu langkah awal mereka memulai usahanya”.

Dari sana, bisa diketahui penyebab utama turunnya penjualan lagu bukan mutlak karena situs unduh lagu melainkan lebih karena fitur telematika yang kini makin memungkinkan hal tersebut terjadi. Jika dibandingkan unduh software, para pembuat software atau aplikasi bisa melakukan proteksi agar tak mudah disalin orang.

Bahkan, para pembuat software ini bisa membuat beberapa batasan agar penguna yang memanfaatkannya mendapat apa yang diinginkan sesuai yang ia bayar atau penggunaan bisa dibatasi dengan waktu, jumlah penguna dan lainnya. Menurut Abah, kendala yang dialami di antaranya, alat bayar transaksi online masih sangat rumit.

Selain itu, maraknya pembajakan membuat para peminat transaksi online trauma. “Jika bank bisa membuat fungsi saldo pembayaran online, publik bisa mengalokasikan sebagian dana ke saldo online tersebut. Jadi, jika nanti dana itu dibajak orang, setidaknya yang hilang maksimal sebatas saldo tersebut, bukan seluruh rekening”.

Menurutnya, selain menutup situs, terdapat beberapa solusi yang bisa dilakukan. Pertama, karena sejauh ini Kemkominfo belum sangat serius menindak pelaku pembajak konten dengan memberi efek jera. Kemkominfo bisa memulai darisini. “Hal ini bisa dilakukan agar pembajak tak lagi bisa berleha-leha merasa tak tersentuh hukum”.

Kedua, situs pengunduh tak perlu ditutup namun lebih ditertibkan agar hanya menayangkan konten yang tak dilarang penciptanya saja. Ketiga, pemerintah bisa memberi solusi alat bayar digital yang lebih mudah, lebih aman dan disosialisasikan dengan baik agar publik tak hanya menjadi lebih mudah berbelanja.

“Indonesia akan punya cara bayar alternatif yang lebih sederhana dan aman”. Menurutnya, jika publik Indonesia dimudahkan dalam bertransaksi, transaksi digital akan marak dan semua pihak diuntungkan.

sumber: inilah.com

22 Juli 2011

Straight Spittin, Battle dengan Rapper Seluruh Dunia


Anda pecinta Hip Hop, khususnya battle rap? Daripada Anda hanya duduk dan bermimpi menjadi bintang rap, kenapa tidak mencoba mewujudkannya dengan aplikasi ini? Straight Spittin, sebuah aplikasi battle rap untuk Android yang cukup menarik untuk semua rapper, di seluruh dunia.

Aplikasi ini memungkinkan Anda untuk streaming forum dengan pengguna lain dan memberikan komentar pada apa yang mereka katakan. Anda bisa menggunakan standars beats yang tersedia atau membelinya dari berbagai producer. Anda juga dapat berlatih dengan berbagai macam beat yang Anda miliki melalui Rehearse Mode, yang juga memungkinkan Anda untuk merekam karya pada saat yang sama dan mendengarkan setelahnya.

Yang menarik dari aplikasi ini tentu saja Battle Mode. Anda dapat menantang siapapun untuk battle di mana saja dan kapan saja. Yup, head to head dengan pengguna di seluruh dunia! Jika mereka sedang offline, Anda dapat meninggalkan pesan agar mereka bisa bergabung lain waktu. Pengguna dapat memberikan vote mereka untuk menentukan battle terbaik dan pemenang dari battle tersebut. Anda juga dapat mendengarkan latihan dengan replay section.

Straight Spittin Trial bisa Anda dapatkan secara gratis di Android Market. Karena ini adalah aplikasi cross platform, Straight Spittin juga tersedia di Ovi Store untuk Nokia dan BlackBerry. Wow.. semakin banyak kesempatan untuk ?bertarung? dengan rapper di seluruh dunia, bukan? So.. sudah siap untuk sebuah revolusi Hip Hop?

sumber: gopego

21 Juli 2011

Google Plus Versi iPhone Resmi di Rilis


Google Plus atau Google + hari demi hari menjadi topik yang paling panas di kalangan pengguna jejaring sosial saat ini. Karena dari preview yang dirilis Google, nampaknya situs jejaring ini akan lebih baik dari jejaring sosial terpopuler- Facebook.

Setelah secara resmi google+ di gaet oleh android, belum lama ini Raksasa dunia maya Google telah merilis Google+ untuk iPhone. sayangnya layanan aplikasi google+ ini hanya dapat bekerja pada ios 3.1 hal itu berarti hanya iPhone 3G/3S dan iPhone 4 dapat memakai aplikasi ini.

Meski memiliki tampilan yang menyerupai versi desktopnya, namun untuk google+ versi iPhone memberikan nilai lebih pada dukungan optimalisasi dalam menolak pesan yang tidak diinginkan.

Total ada 5 ikon untuk mengeksplorasi aplikasi ini yakni: Stream, Photo, circle, Profile dan Huddle. Kelimanya merupakan fitur Google+ loh ya! Baca ulasan mengenai Google Plus di tulisan sebelum ini. Dengan aplikasi ini, Anda dapat mengontrol profile Anda di jaringan sosial dengan mudah.

Salah satu fitur yang paling menyenangkan adalah Upload Instant. Setiap kali Anda mengambil gambar pada Android, foto Anda akan secara otomatis upload ke folder Ditambah Google. Kemudian Anda dapat memilih cara Anda sendiri untuk menggunakan ikon-ikon ini.

BAgi anda sebagai pengguna jejaring sosial, ada beberapa hal menarik yang diusungolegGoogle +, meskipun ada juga fitur yang juga mirip dengan Facebook

sumber: tabloid pulsa

ThinkPad Tablet dan IdeaPad K1 Tablet Honeycomb besutan Lenovo


Lenovo secara resmi merilis dua tablet honeycomb dengan label Lenovo ThinkPad Tablet dan Lenovo Ideapad K1. Kedua tablet ini yang memiliki prosessor dual cor tegra 2 chip, dengan dimensi 10,1inci serta RAM dan Port yang sama pula. Namun ThinkPad Tablet lebih di personalisasikan ke sector bisnis, dengan dukungan styluls dan keyboard dock. Sedangkan IdeaPad K1 yang sebelumnya dikenal sebagai Lepad Lenovo dating dengan tampilan yang lebih dinamis serta harga yang terjangkau.

Lenovo ThinkPad Tablet



Tablet ThinkPad memiliki desain, yang futuristic atau bias dibilang serba ‘kotak’ yang khusus diciptakan bagi anda yang sering bergelut dengan pekerjaan. Dengan dimensi 10,1 inci layar IPS dengan resolusi 1280x800 piksel serta didukung 1GHz NVIDIA Tegra 2 Chip, 1GB RAM plus Jaringan 3G.
Hampir tampak antik tapi bungkus beberapa hardware yang serius: 10.1-inch layar IPS dengan resolusi 1280 x 800 piksel, 1GHz NVIDIA Tegra 2 chip, 1GB RAM dan 3G opsional. Untuk konektivitas ThinkPad Tablet sudah di dukung dengan USB 2.0 dan port microUSB, serta WiFi tentunya.

Pada software ThinkPad Tablet menambahkan Netflix serta aplikasi komunikasi seperti Cisco VPN dan Computrace. Ada 2 versi yang dikeluarkan Lenovo untuk ThinkPad Tablet yakni versi 16 GB dengan USD 499 dan USD 529 untuk versi 32GB.

Tablet Lenovo IdeaPad K1



IdeaPad K1, sebelumnya dikenal sebagai LePad Lenovo, memiliki tampilan yang jauh lebih dinamis, di dukung layar 10,1 inci dengan resolusi 1280 x 800, Tegra 2 chip dan 1GB RAM. Untuk konektivitas IdeaPad K1 sudah di dukung HDMI Port dan slot microSD.

Untuk mendapatkan IdeaPad K1 anda setidaknya harus merogoh kocek yang cukup dalam yakni USD 499. Belum jelas apakah tablet ini akan beredar di pasar Indonesia, tetapi Lenovo bakal melepas kedua Tablet ini di pasar Inggris Pertengahan Juli ini.

sumber: tabloid pulsa

Sepatu Motor Berteknologi V-Cockpit


Sebuah produsen aksesori bermotor dari Perancis, Vitessemoto, memiliki produk sepatu bernama Hunt yang cocok untuk dipakai jalan jauh. Sepatu berwarna coklat tersebut mempunyai teknologi khusus bernama V-Cockpit.

Teknologi itu terbagi ke dalam tiga bagian yang semuanya dipasangkan di dalam sepatu. Pertama, pembungkus pergelangan kaki. Selain lembut dan nyaman, kekuatan bahannya bisa melindungi bagian kaki tersebut dari benturan. Bentuknya tegak dan menjaga, memungkinkan sepatu tetap nyaman saat dipakai berjalan.

Kedua, bagian segitiga yang cukup kaku dan melapisi bagian pertama. Dengan begitu, kaki tak akan terpelintir, seperti pada kasus kecelakaan ketika pengendara terbentur dan terpental. Adapun yang ketiga, pelapis radial lapisan sekujur tumit hingga menyambung ke tapak. Fungsinya memaksimalkan kontrol pijakan.

Ujung sepatu dibuat tinggi dan agak melebar sehingga jari kaki punya ruang dan dikemas dalam lapisan kulit pelana kelas premium yang membutuhkan pemoles untuk membuatnya bersinar. Tampilannya pun akan semakin beraksen dan khas jika umurnya bertambah, alias makin tua makin jadi.

Vitessemoto melepas sepatu Hunt dengan harga mulai dari 175 euro (sekitar Rp 2.120.000) dan dalam pilihan ukuran 39-47.

sumber: kompas

20 Juli 2011

Ice Cream Sandwich, Android 3.5 atau 4.0?


Google sepertinya masih bingung soal penamaan versi sistem operasi mobile terbarunya, Ice Cream Sandwich. Mau disebut sebagai Android 3.5 atau 4.0?

Salah seorang senior engineer Google, Takeshi, yang ditemui detikINET mengaku jika sang raksasa internet tersebut masih belum menentukan soal nama versi penerus keluarga Android terbaru tersebut.

"Kita sebenarnya masih belum tahu versi Ice Cream Sandwich. Ingin disebut Android 3.5 atau 4.0? Mungkin setelah nantinya bakal dirilis ke pasaran kita baru bisa menentukan pilihan," tukas Takeshi, kepada detikINET di sela ajang Google Mobile Revolution yang berlangsung di Tokyo, Jepang.

Android Ice Cream Sandwich sendiri rencananya baru akan dirilis pada kuartal keempat 2011. Dipastikan, ia akan berjalan untuk perangkat genggam dan tablet PC.

"Di Ice Cream Sandwich kita akan menemui sejumlah fitur yang tidak ada di OS Android sebelumnya untuk berjalan di perangkat genggam," imbuh Takeshi.

Kiprah Android sendiri mulai populer lewat Android 1.5 yang memiliki nickname Cupcake. Kemudian dilanjutkan dengan Android 1.6 (Donut), Android 2.0/2.1 (Eclair), Android 2.2 (Froyo alias Frozen Yogurt), Android 2.3 (Gingerbread), Android 3.0 (Honeycomb), dan yang tergress adalah Ice Cream Sandwich yang belum ditentukan untuk Android versi berapa.

Tradisi yang dijaga Google soal penamaan sistem operasi Android adalah mereka selalu menggunakan nama makanan penutup sebagai kode nama. Selain itu nama depan dari nickname tersebut juga berurutan, dimulai dari C (Cupcake)-D-F-G-H, dan terakhir I (Ice Cream Sandwich).

sumber: detikinet

Rovio Siapkan Angry Bird Versi Tiga Dimensi


Game terlaris Angry Birds akan tersedia dalam 3D untuk ponsel terbaru LG dan Optimus 3D pada akhir tahun ini.

LG mengatakan LG Optimus 3D akan menjadi ponsel pintar pertama yang menawarkan Angry Birds 3D. Ponsel pintar itu menjadi versi 'upscaled' dari versi 2D, bukan sebuah petualangan baru. Game ini akan tersedia dari bulan Oktober.

Game Angry Birds memainkan sekelompok burung yang dilempar untuk membunuh babi yang telah mencuri telur mereka.

Makers Rovio, perusahaan Finlandia yang berada di balik game populer itu, menyatakan akan berubah menjadi "waralaba besar yang merambah ke platform lainnya, dari acara TV dan film hingga mainan dan buku komik."

Mikael Hed, CEO Rovio, sebelumnya mengatakan bahwa Rovio berharap, Angry Birds yang telah diunduh pengguna iPhone dan iPad lebih dari 6,5 juta kali, bisa difilmkan. Ada indikasi Rovio akan membuat film Angry Birds di Finlandia.

Dia juga mengungkapkan perusahaan telah melakukan beberapa eksperimen dengan menceritakan kisah Angry Birds dalam konsep kartun dan berharap karakternya itu dapat menjadi mainan yang populer. Video Trailer Angry Birds telah dilihat di YouTube lebih dari lima juta kali.

Sebuah versi gratis game itu, Angry Birds Lite telah diunduh 11 juta kali. Angry Birds Lite menjadi aplikasi terlaris perbayar di toko App Store Apple di Inggris pada Februari 2010, demikian dikutip dari Telegraph.

sumber: republika

Android Ice Cream Sandwich

Google turut memamerkan sistem operasi mobile terbarunya, Ice Cream Sandwich di ajang Google Mobile Revolution yang berlangsung di Tokyo, Jepang. Penasaran, detikINET pun tak ketinggalan ikut mencicipi. Bagaimana rasanya?

Android Ice Cream Sandwich yang dibawa Google dalam demo ini dibenamkan pada tablet PC Motorola Xoom. Dari segi tampilan, user interface OS anyar ini bisa dibilang tak mengalami perubahan signifikan.

Mungkin lantaran masih dalam tahap pengembangan, yang pasti perubahan yang ada lebih kepada warna environment yang lebih gelap. Di bagian bawah juga tersedia semacam grup folder yang mengelompokkan aplikasi.

Khusus dalam demo ini, Google membawa sejumlah aplikasi menarik yang cukup membuat takjub para awak media yang berasal dari Asia Pasifik yang menjadi undangan sang raksasa internet itu.

Aplikasi pertama semacam face recognition namun bisa diedit secara realtime. Singkat kata, aplikasi ini dapat menangkap wajah setiap orang yang berada di depan kamera bagian depan gadget yang menjalankan Android Ice Cream Sandwich untuk kemudian melakukan sejumlah editing terhadap wajah yang tertangkap kamera tersebut secara langsung.

Misalnya, wajah Anda tertangkap kamera dari aplikasi ini. Maka melalui tampilan di gadget tersebut wajah Anda bisa diedit jadi memiliki hidung besar, mata lebih sipit, serta bibir lebih kecil.

Maksud realtime di sini adalah, Anda tidak perlu menjepret alias mengambil foto terlebih dahulu untuk kemudian melakukan editing. Namun dapat dilakukan seperti ketika Anda berkaca secara live.

Begitu pula dengan proses editing yang dilakukan, bukan sekadar menambahkan kumis atau janggut seperti yang dilakukan aplikasi yang telah banyak beredar.

Untuk demo aplikasi ini masih sebatas dapat mendeteksi dan melakukan editing pada bagian wajah, mata, mulut dan hidung.

Aplikasi berikutnya adalah Virtual Camera Man. Layaknya seorang kameraman, ia akan selalu menyorot 'sang tokoh utama' meskipun telah bergeser.

Namun awalnya kamera di Motorola Xoom yang digunakan harus menangkap 'sang tokoh utama' tersebut. Namun proses identifikasi tidak dilakukan dari wajah, melainkan berdasarkan suara.

Jadi nantinya, ketika Anda bergeser namun tetap bersuara, maka kamera di gadget tersebut akan menyoroti Anda sebagai fokus utama. Tentunya jarak bergeser yang dimaksud terbatas dalam jarak tertentu.

Aplikasi ini nantinya akan diposisikan untuk kebutuhan video conferencing. Tak terkecuali untuk pengguna korporat namun juga pengguna rumahan. Dan yang pasti, ia hanya diperuntukkan bagi Android Ice Cream Sandwich.

sumber: detikinet

15 Juli 2011

Peta yang Menggambarkan Aktivitas Twitter dan Flickr di Seluruh Dunia


Peta di atas dibuat oleh Eric Fischer yang menggabungkan data dari website berbagi foto Flickr dan jaringan mikroblogging Twitter. Titik-titik berwarna oranye menunjukkan gambar-gambar yang diunggah ke Flickr sedangkan titik-titik berwarna biru adalah tweets dari Twitter. Dan titik-titik berwarna putih, menunjukkan gabungan dari keduanya.

Dalam peta tersebut, kita bisa lihat bahwa Twitter lebih banyak digunakan oleh orang-orang di Amerika Utara, Inggris, Belanda, Jepang dan Indonesia (Pulau Jawa). Sementara di Iceland, Scotland, New Zealand dan Afrika lebih banyak memperlihatkan aktivitas fotografi.

sumber: telegraph

Adu Penalti: Penjaga Gawang Cenderung Bergerak ke Kanan

Para ilmuwan dari University of Amsterdam berhasil membuat penemuan yang cukup menjanjikan setelah melihat setiap adu penalti dalam Piala Dunia 1982 - 2010. Awalnya mereka melihat bahwa penjaga gawang begerak sama banyaknya baik ke kanan maupun ke kiri. Namun saat tim dalam keadaan tertinggal terutama selama adu penalti, penjaga gawang akan cenderung bergerak ke kanan untuk mengamankan pertandingan.

Inggris kalah dari Portugal dalam adu penalti di perempat final Piala Dunia 2006. Ketika itu penjaga gawang Inggris, Paul Robinson bergerak ke kanan tetapi Cristiano Ronaldo menempatkan bola ke sisi kiri penjaga gawang. Saat itu pertandingan berakhir tanpa gol baik dalam babak utama selama 90 menit dan babak tambahan 30 menit. Setelah empat tendangan penalti dari kedua tim, Portugal unggul 2-1. Ronaldo sebagai penendang ke-5 berhasil membuat gol yang akhirnya membawa Portugal menang 3-1 dan melaju ke semifinal.


Pemain Inggris lain, Jamie Carragher (Piala Dunia 2006), Gareth Southgate (1996) dan Stuart Pearce (1990) semuanya gagal dalam tendangan penalti karena penjaga gawang tim lawan bergerak ke arah kanan.



Para ilmuwan tersebut mengatakan bahwa manusia dan hewan memiliki 'right-orientated brains' dan keputusan untuk bergerak ke arah kanan.

Dalam studi sebelumnya, ditemukan bahwa anjing akan mengibaskan ekornya lebih banyak ke arah kanan saat bertemu tuannya, menyerang ke arah kanan untuk mendapatkan mangsa. Dan manusia secara general juga menggerakkan kepala ke kanan saat berciuman.

Peneliti Marieke Roskes, dari University of Amsterdam mengatakan, "Penjaga gawang adalah satu-satunya pemain yang bisa memperoleh kembali kesempatan untuk memenangkan pertandingan, sehingga dia memiliki kesempatan untuk menjadi pahlawan. Dan sungguh menarik bahwa dalam kondisi yang sangat penting tersebut, manusia masih terpengaruh oleh faktor biologis. Dan kami berharap penelitian ini akan membantu tim nasional Belanda untuk memenangi Piala Dunia yang akan datang"

sumber: dailymail

Kodok Pelangi Borneo Ditemukan Kembali Setelah 87 Tahun


Ilmuwan yang menyisir pegunungan di Borneo menjumpai spesies kodok pelangi borneo yang sudah tidak pernah didapati sejak 87 tahun terakhir. Kali ini, mereka berhasil mengabadikannya dan foto itu menjadi foto kodok pelangi Borneo pertama di dunia. Sebelumnya, dokumentasi kodok itu hanya merupakan gambar ilustrasi

Conservation International, organisasi nirlaba yang fokus pada kelestarian lingkungan memasukkan kodok pelangi borneo (Ansonia latidisca) dalam daftar "Top 10 Most Wanted Lost Frogs." Lembaga ini juga sempat mengungkapkan kekhawatiran bahwa kodok tersebut mungkin sudah punah. Kodok itu terakhir kali terlihat oleh penjelajah Eropa pada tahun 1924.

Menurut Indraneil Das, profesor asal Sarawak Malaysia University yang memimpin ekspedisi, mereka melakukan pencarian sejak Agustus lalu namun tidak berhasil menemukan kodok tersebut. Setelah memfokuskan pencairan ke kawasan pegunungan Penrissen yang jarang dieksporasi selama seabad terakhir, akhirnya mereka menemukan tiga ekor A. latidisca tinggal yang hidup di tiga pohon yang berbeda. Kodok-kodok yang ditemukan terdiri dari merupakan seekor kodok jantan, betina, dan seekor anak kodok.

“Sangat menyenangkan mengetahui bahwa alam bisa memberikan kejutan ketika kita sudah hampir menyerah, apalagi di saat krisis kepunahan terus meluas di planet kita,” kata Robon Moore, peneliti spesialis amfibi dari Conservation International saat mengumumkan temuan tersebut.

Meski berhasil menemukan, Das dan timnya menolak untuk mengungkapkan posisi pasti kodok itu demi menghindari penangkapan liar karena tingginya permintaan atas amfibi berwarna-warni tersebut. Namun demikian, para peneliti akan terus mencari tahu seputar populasi kodok ini di Penrissen.

sumber: national geographic indonesia

Google Rilis Photovine, Jejaring Sosial Foto


Google meluncurkan jejaring sosial baru khusus layanan foto, Photovine.

Meskipun Google tidak banyak memaparkan soal Photovine ke publik, namun tampaknya layannan ini menjadi salah satu andalan Google. Pengguna ponsel dapat mengambil foto dari ponsel mereka dan mengunggah sejumlah foto dengan cara yang sama saat ngetwit di Twitter.

Jika Anda berlangganan Photovine seorang teman, Anda akan dapat melihat foto-foto terbaru yang diunggah teman Anda itu secara langsung.

Sampai hari ini layanan Photovine belum berfungsi. Hanya ada kesempatan untuk meminta undangan ke situs Photovine, tanpa jelas kapan layanan ini akan diluncurkan secara resmi.

Google memberikan sedikit detil tentang layanan ini. "Photovine merupakan layanan berbagi foto yang didirikan Slide," demikian pernyataan Google. Perusahaan media sosial ini diakusisi bulan Agustus.

"Ini merupakan cara jenaka untuk belajar lebih banyak tentang teman-teman Anda, bertemu orang baru, dan berbagi dunia Anda dengan yang lainnya."

Photovine muncul tak lama Google meluncurkan layanan jejaring sosial Google Plus. Tapi tidak jelas apakah dua layanan ini akan beraliansi.

Google memposting video yang memperlihatkan bagaimana mengambil foto dengan iPhone. Dan di sini terlihat jelas bagaimana Photovine akan menjadi salah satu aplikasi iPhone. Namun saat ini aplikasi Photovine belum tersedia di iTunes. Ada pula asumsi bahwa Google akan membuat Photovine bagi pengguna ponsel dengan sistem operasi Android.

Nah, Anda berminat? Kita tunggu Photovine aktif.

sumber: kompas

13 Juli 2011

Memilih Tablet Terbaik - iPad, PlayBook, TouchPad atau Android?

Pada awal 2010, pengguna tablet tidak sebanyak saat ini. Bahkan, bisa disebut tidak ada. Meski Microsoft telah memiliki tablet PC selama hampir satu dekade sebelumnya, namun tablet buatan Microsoft itu cukup berat, baterai yang relatif singkat dan mengalami masalah pada OS desktop yang tidak dioptimalkan untuk penggunaan di mobile tablet.

Kemudian pada April 2010, Apple-lah yang membuka dunia tablet dengan meluncurkan iPad 1. Apple meraih keuntungan besar dengan tablet pertama miliknya itu. Sejak itu pula banyak perusahaan yang kemudian berlomba-lomba mengikuti sukses Apple dengan turut memproduksi tablet.

Sekarang ini Anda bisa menemukan berbagai macam tablet yang akan memenuhi kebutuhan Anda dalam mobile computing. Dari sekian banyak yang beredar di pasaran itu, manakah yang paling sesuai dan sebaiknya Anda pilih? Di artikel ini Gopego akan membantu Anda menemukan tablet terbaik untuk Anda.

1. Apple iPad: yang pertama dan terbaik


Label sebagai ‘tablet pertama’ harus diakui sebagai salah satu keistimewaan iPad. Hal tersebut sangat menguntungkan bagi iPad karena ketika seseorang memikirkan akan membeli sebuah tablet, maka yang muncul di benaknya adalah iPad. Setidaknya itu yang terjadi tahun lalu saat Android tablet belum meraja lela seperti sekarang.

Apple telah memiliki iPhone sejak 2007 dan itu merupakan bentuk pelatihan yang baik sebelum seseorang menggunakan iPad. Jika Anda telah bisa mengoperasikan iPhone dan iPod, maka tidak akan mengalami kesulitan dengan iPad. Selain itu iPad juga didukung oleh Apple App Store sehingga aplikasi apapun yang Anda butuhkan pasti ada di sana. iPad juga telah lama memberikan dukungan terluas dengan menyediakan banyak pilihan media. Sebagai contoh, iTunes memiliki dukungan untuk label musik juga konten film dan televisi.

Jika Anda menginginkan tablet dengan layar lebar tapi tetap ringan dan menawarkan kecanggihan juga dukungan aplikasi lengkap, maka iPad ada dalam daftar teratas yang harus Anda perhatikan. Namun jika Anda lebih memilih tablet kecil, memerlukan dukungan Adobe Flash atau ingin kustomisasi pengaturan dengan cara mengutak-atik tablet, maka bukan iPad jawabnya.

iPad (+): Dukungan aplikasi lengkap, media dan aksesoris, solid user experience; stabilitas menyeluruh; performa memuaskan.
iPad (-): Tidak punya sejumlah fitur penting yang banyak diinginkan user: (1) widgets; (2) notifikasi yang sering ‘mengganggu; (3) kustomisasi pada options.

2. BlackBerry PlayBook: jagonya Flash tapi mana email-nya?


Research In Motion (RIM) mengambil langkah berani dengan tidak menggunakan BlackBerry OS pada tablet pertama mereka; BlackBerry PlayBook. BlackBerry OS memang tidak berkembang dan tidak mampu bersaing dengan mobile OS lain seperti iOS dan Android. Dan RIM telah membuat keputusan tepat dengan tidak memakainya pada PlayBook.

Dengan OS QNX, tablet 7 inci tersebut membawa banyak fitur yang luar biasa seperti multitasking dan Flash support. Browser juga mampu bekerja cepat, demikian halnya dengan speaker dan gestures.

Namun perlu diketahui third-party apps untuk PlayBook sangat sulit ditemukan dan terkesan lambat untuk bergabung dengan RIM. Hal itulah yang menjadi sebab utama kenapa BlackBerry PlayBook mengalami pergerakan penjualan seperti siput. Itu karena user menjadi bosan dengan aplikasi bawaan dan sulit sekali mendapatkan aplikasi lain untuk PlayBook.

Yang kedua adalah kekurangan PlayBook dalam hal email. PlayBoook dirilis tanpa native email client, sehingga untuk kebutuhan email Anda harus mengaksesnya dari browser. Memang hal itu bisa bekerja baik tapi tiap kali ingin mengecek email, Anda harus membuka browser dan melakukan refresh :(. Tapi jika Anda juga memiliki ponsel Blackberry yang kompatibel, PlayBook bisa akses email melalui bridge mode.

PlayBook (+): multitasking sempurna, Flash support, security terjamin.
PlayBook (-): aplikasi sedikit sekali, tidak ada native email.

3. HP TouchPad: sangat menjanjikan jika Anda mau bersabar menanti aplikasi



Dengan menggunakan webOS platform, HP TouchPad merupakan terobosan baru di pasar tablet. Bentuknya sangat mirip iPad dengan ukuran display sama, 9.7 inci. Namun pastinya akan menjadi pengalaman baru karena user interface-nya belum sepopuler iOS atau Android.

Secara garis besar, TouchPad sama dengan BlackBerry PlayBook: kurang dukungan aplikasi. Namun Anda akan sangat puas dengan performa browsing. Pengaturan email juga sangat bagus meski masih sedikit di bawah Google. Multitasking sangat sempurna seperti pada PlayBook. Kelebihan lain adalah adanya Synergy; yang menyatukan contact information dari berbagai sumber dan sebuah sistem Messaging yang solid yang mampu mengintegrasikan Skype video, Google Talk dan platforms lain dalam sebuah aplikasi tunggal. Notification system dalam webOS bisa disebut yang terbaik dibanding OS lain dengan dilengkapi sliding pane unik untuk menampilkan email.

TouchPad (+): Bisa disebut sebagai pemilik multitasking dan notifikasi terbaik, opsi untuk wireless charging.
TouchPad (-): sangat baru dan merupakan pilot project sehingga perbaikan masih terus dilakukan, memiliki sedikit sekali aplikasi, kurangnya pilihan media.

4. Google Android tablets: banyak pilihan tidak selalu baik


foto: Galaxy Tab 10.1 inci

Android tablet bukan cuma satu. Dengan memberikan ijin pada produsen hardware untuk memakai OS Android maka saat ini Anda bisa melihat ada Android tablet 7 inci, 8.9 inci, 10 inci, bahkan ada pula yang dilengkapi kamera 3D. Ada juga yang dilengkapi dock untuk USB ports, memory card slots dan full keyboard support. Produsen seperti Samsung, HTC, Motorola bahkan OEM seperti Huawei dan ZTE juga mengeluarkan Android tablet.

Meskipun Honeycomb adalah platform tablet pertama dari Google namun bukan berarti itu adalah platform yang paling sempurna untuk tablet. Faktanya masih ada saja masalah stabilitas seperti crash atau aplikasi yang tidak kompatibel.

Namun dengan Android 3.1 masalah stabilitas telah cukup berkurang dan nanti dengan adanya Android 3.2 dikatakan akan mampu mengatasi masalah dengan aplikasi. Untuk beberapa alasan, developer aplikasi sepertinya tidak terburu-buru membuat aplikasi untuk Honeycomb. Alasannya sederhana: saat rilisnya pertama kali melaui Motorola Xoom (Feb 2011), Honeycomb terkesan terlalu dipaksakan dan belum sepenuhnya siap rilis.


foto: Motorola Xoom

Namun jika Anda terbiasa menggunakan Gmail, Google Talk video calling dan Google Maps, maka semua aplikasi itu bisa dijalankan dengan sempurna di Android tablet. Layanan baru seperti Google Music dan Google Videos untuk menyewa dan streaming film juga sangat menjanjikan. Multitasking di Android juga sangat efektif.

Android (+): Integrasi dengan semua layanan Google, banyak pilihan baik dari segi hardware, merek, ukuran display dan harga.
Android (-): Stabilitas adalah masalah utama, layanan media sangat terbatas namun saat ini masih dalam pengembangan.

Secara garis besar ada empat pilihan tablet yang bisa Anda pilih. Well, semoga penjelasan Gopego di atas bisa membantu Anda memilih tablet yang paling tepat :)

sumber: gopego.com

Bermain Dengan iPad Book Hasil Garapan Animator Pixar


Disebut sebagai ‘Fantastic Flying Books of Mr. Morris Lessmore’, aplikasi ini merupakan karya cipta William Joyce. Dia bukan sembarang animator, melainkan seorang pekerja seni yang sebelumnya bekerja pada Pixar dan Moonbot Studio.


Buku ini sangat unik yang di dalamnya bisa Anda temukan perpaduan antara buku, animasi dan game. Ceritanya juga sangat unik; tentang kisah Mr. Lessmore dan teman-temannya yang bisa terbang. Dengan aplikasi itu Anda bisa memperbaiki buku, melewati badai, belajar bermain piano dan juga ‘nyasar dalam buku’. Selain itu juga ada ‘dunia kata’ yang sangat ajaib. Secara singkat aplikasi ini memberikan pengalaman petualangan yang luar biasa melalui sebuah cerita.




Untuk bisa menikmati semua itu, Anda bisa mendapatkannya di iPad App Store seharga $4.99. Buku ini juga mengharuskan Anda untuk berinteraksi secara langsung sehingga semua cerita bisa dinikmati. Interaksi tersebut meliputi sejumlah hal diantaranya: menggambar, bermain piano, mengolah makanan dan sejumlah mini-games.

sumber gopego.com

12 Juli 2011

Pengguna Google+ Diperkirakan Capai 4,7 Juta


Google+, layanan jejaring sosial baru yang dirilis Google, sejak 28 Juni 2011 mengalami perkembangan sangat pesat. Meski pengguna baru harus mendaftar lewat undangan dari anggota yang sudah terdaftar, jumlah pengguna berlipat ganda begitu cepat.

Akibatnya, Google sempat menutup fitur undangan yang memungkinkan setiap pengguna mengundang teman-temannya. Google secara terbuka juga mengaku kewalahan dengan jumlah pengguna yang bertambah sangat cepat di luar dugaan.

Survei yang dilakukan Paul Allen, pendiri Ancestry.com dan CEO FamilyLink, menunjukkan pengguna Goggle+ saat ini sudah menembus angka sekitar 4,7 juta orang. Angka tersebut naik beberapa kali lipat ketimbang pengguna seminggu sebelumnya yang baru 1,7 juta.

"Perhitungan sementara menunjukkan bahwa mulai Senin (11/7/2011), pengguan Google+ tumbuh 2,8 kali lipat dari 1,7 juta menjadi 4,7 juta," tulis Paul Allen di jejaring Google+, Minggu (10/7/2011). Namun, ia mengatakan data yang dipakai untuk menganalisis baru seperempatnya. Ia memperkirakan jumlah pengguna lebih besar lagi.

Paul Allen melakukan riset berdasarkan sebaran populasi surname (nama keluarga) dari data Biro Sensus Amerika Serikat. Memang metode tersebut selama ini baru pas untuk menganalisis populasi di AS.

Google sendiri belum merilis data pasti jumlha pengguna Google+. Namun, mantan CEO Google Eric Schmidt sempat mengungkapkan bahwa minggu lalu penggunanya sudah jutaan. Tentu masih jauh daripada pengguna Facebook yang sudah menembus angka 600 juta pengguna. Cepat atau lambat Google+ akan menjadi pesaing bagi Facebook.

Google+ hadir dengan empat fitur utama.

Pertama Circles. Fungsi ini bisa digunakan untuk memasukkan nama-nama teman ke dalam grup dan pengguna bisa berbagi konten dengan format berbeda di dalam lingkaran pertemanan ini.

Kedua, Hangouts. Ini adalah layanan conference lebih dari dua orang dengan video call.

Ketiga, Huddle. Layanan ini menyediakan grup-grup di jejaring ini untuk mengirim pesan instan.

Keempat Sparks. Fitur ini menghubungkan individu dalam jaringan ini kepada orang-orang yang memiliki ketertarikan yang sama terhadap suatu hal.

sumber: kompas

Merah Putih Dikibarkan di Sepang


Shell-Eco Marathon (SEM), lomba irit energi untuk kendaraan bermotor, kalah gemerlap dibandingkan lomba lainnya. Namun ada yang istimewa - terutama bagi pemenang - semangat dan rasa kebangsaan tinggi. Kendati panitia tidak mengibarkan bendera untuk pemenang seperti balap Formula-1 atau MotoGP, mereka membawa sendiri bendera ke panggung untuk dikibarkan.

Hal tersebut tampak saat panitia mengumumkan para pemenang termasuk tim yang memperoleh penghargaan khusus diminta naik ke panggung untuk menerima hadiah secara simbolis dan trophy.

Tim pertama yang naik panggung untuk menerima “Technical Innovation Award” Semart1 dari Universitas Gajah Mada yang berlomba di kategori Prototipe. Satu satu anggota tim ini berlari ke panggung sembari membawa bendera merah-putih. Bendera tersebut pun dikibar! Hebat!

Hanya, ketika tim Rakata dari ITB yang menerima “Communication Award” dua anggotanya naik ke panggung tanpa bendera. Ternyata, menurut Willem Lawrence, ketua tim ini, anggota lainnya lagi sholat.

Bendera merah-putih kembali dibawa dan dikibarkan di panggung ketika tim Sapu Angin 4 dinyatakan memperoleh “Alternative Diesel Award” untuk UrbanConcept. Hal yang sama juga dilakukan tim Cikal Nusantara yang memperoleh penghargaan “Gasoline Award” untuk UrbanConcept.

Tim ini juga kembali mengibarkan merah putih ketika dinyatakan sebagai pemenang kedua kategori “Internal Combustion” atau motor bakar. Klimaksnya adalah ketika tim Sapu Angin 4 dari ITS kembali dinyatakan sebagai pemenang pertama untuk “Internal Combustion” untuk UrbanConcept.

Bekorban
Para mahasiswa dan mahasiswi itu telah memberikan kebanggaan kepada bangsa Indonesia dan tentu saja pernguruan tinggi tempat mereka menuntut ilmu. Mereka telah bekerja keras selama 6 bulan terkakhir untuk memperoleh hasil terbaik. Mereka bekorban meninggalkan pelajaran utamanya,

“Itulah komitmen. Mereka harus memilih. Terlambat satu semester tak masalah. Tetapi mereka yang ikut pada lomba ini akan memperoleh pengalaman yang sangat berharga,” jelas Dr. Ir. Sangriyadi Setio, Structural Dynamic & Vibration Specialis dari Laboratorium Mesin ITB yang menjadi pembimbing pada tim Cikal Nusantara.

sumber: kompas

11 Juli 2011

Instagram Pecas Ndahe


Kawan baik saya, seorang fotografer jempolan, tiba-tiba mengeluh. “Asem tenan, Mas. Instagram itu lama-lama bisa membuat kamera DSLR saya pensiun,” katanya.

“Loh, kenapa, Mas?” saya bertanya.

“Hasilnya keren-keren. Nggak kalah dibanding kamera DSLR. Saya pikir, daripada keberatan bawa kamera, mending bawa iPhone saja, terus motretnya pakai Instagram.”

Saya pun ngakak. Bukan apa-apa, sejak keranjingan main Instagram dua bulan lalu, saya mendadak merasa bagaikan Mat Kodak profesional. Cuma jeprat-jepret kembang, pohon, atau gembok pintu saja hasilnya membuat saya terkaget-kaget.

Di Instagram, selembar foto tidak hanya bernilai lebih dari seribu kata, tapi juga membuat seseorang seolah-olah menjadi fotografer profesional. Ia mampu merekayasa foto yang biasa-biasa saja menjadi terlihat luar biasa berkat filter khusus dan tambahan berbagai macam aplikasi penunjang, seperti Camera+, Photoshop Express, dan High Dynamic Range (HDR). Filter dan aplikasi itu mampu menyulap sebuah foto menjadi bagaikan lukisan Picasso. Gradasi dan saturasi warna-warna yang dihasilkannya begitu kaya.

Kalau sampean belum tahu, Instagram adalah aplikasi berbagi foto khusus untuk perangkat berbasis iOS buatan Apple, seperti iPod dan iPhone, yang dikembangkan oleh Kevin Systrom dan Yosyp Shvab. Dengan menggunakan aplikasi ini, pengguna bisa merekam gambar, menyunting, dan mengunggahnya ke berbagai layanan jejaring sosial.


Instagram memang memiliki konsep jejaring sosial. Para penggunanya bisa saling berhubungan atau membagikan karyanya ke media-media sosial yang ada saat ini. Jadi di Instagram kita bisa mengikuti (follow) orang lain maupun sebaliknya, diikuti oleh orang lain. Foto-foto kita juga dapat dikirim ke Facebook, Twitter, Foursquare, Posterous, Tumblr, dan Flickr.

Tak mengherankan bila sejak diperkenalkan pada Oktober 2010, Instagram menorehkan jejak statistik yang mengesankan. Hingga akhir Juni lalu, situs Mashable mencatat jumlah pengguna Instagram lebih dari 5 juta, dengan pertumbuhan 130 ribu pengguna baru per minggu. Kevin Systrom, co-founder dan CEO Instagram, mengatakan kepada Mashable bahwa ada 860 ribu foto yang diunggah ke layanan tersebut setiap hari.

Meski belum diketahui secara persis jumlah penggunanya di Indonesia, Instagram belakangan ini popularitasnya menunggang pasang naik. Di Twitter dan Facebook mulai sering terlihat foto-foto kiriman pemakai Instagram. Bahkan sekarang sudah ada komunitas penggemar Instagram + iPhone, yakni iPhonesia.

Ada kemungkinan popularitas Instagram didongkrak oleh masuknya iPhone secara resmi ke Indonesia dan aktivitas anggota iPhonesia itu.


Bermula dari sebuah mailing list yang dibuka pada Januari 2011, hingga saat ini iPhonesia memiliki 691 anggota dan terus bertambah setiap hari. Selain aktif berkomunikasi di milis dan mengunggah foto-foto di Instagram, mereka kerap menggelar acara berburu foto bersama (PhotoWalk) dan mini gathering atau “miring”. Di milis tersebut, anggota bertukar informasi seputar aplikasi-aplikasi, teknik editing, serta hasil olah digital fotografi di iDevice. Mereka pun punya akun Twitter @iphonesia.

Di Instagram, para pengguna saling menyapa dengan cara memberi “Like” atau komentar. Makin banyak “Like” berarti makin disukai. Sedangkan foto yang paling populer akan masuk halaman khusus yang disebut Popular Page. Seorang pengguna Instagram itu akan merasa bangga seandainya fotonya diberi banyak “Like” dan masuk Popular Page.

Awalnya, karya-karya foto di Instagram hanya bisa dinikmati secara eksklusif oleh para pemilik iPhone. Anda mustahil melihat-lihat foto teman Anda ataupun orang lain melalui komputer, yang juga sama-sama menggunakan Instagram. Ini karena Instagram belum membuka akses (API) untuk layanan lain.

Setelah Instagram API resmi dibuka, berbondong-bondong orang membuat layanan yang menjembatani kebutuhan ini. Di antaranya ada Webstagram dan Gramfeed. Berkat layanan seperti itu, kita bisa melihat hasil foto-foto Instagram via komputer. Kita juga dapat melihat foto apa yang sedang populer di ranah Instagram, tanpa perlu login atau punya akun di Instagram. Sedangkan bila login menggunakan otentikasi Instagram, kita bisa mengakses karya kita sendiri dan teman-teman yang ada dalam jaringan sosial kita, serta memberi komentar.

Seandainya sampean mau menengok semua foto Instagram saya, silakan membuka Gramfeed atau Instaproof. Sampean juga bisa ngiler (hihihi …) bila memandang daftar foto-foto saya yang masuk Popular Page di Populagram. Nah, kalau mau mengintip statistik Instagram saya bisa klik Statigram.

Saya yakin popularitas Instagram masih akan terus menanjak sampai beberapa bulan ke depan seiring dengan semakin banyaknya jumlah pemilik perangkat berbasis iOS. Ia sedang terang-benderang bagaikan matahari pada jam 12 siang. Ia baru akan memasuki malam dan meredup sinarnya bila muncul layanan lain yang lebih menjerat hati seperti embun pagi.

Tapi, lebih dari semua itu, janganlah berkecil hati atau gundah kalau belum mampu memanfaatkan Instagram. Teknologi bukan segalanya. Ada hal-hal dalam fotografi yang tak tergantikan oleh mesin dan aplikasi, misalnya kepekaan, komposisi, sudut pandang, dan momentum. Bagaimanapun, siapa di balik kameralah yang paling menentukan.

sumber: ndorokakung.com

Kendaraan Hibrida dan Listrik Wajib Bersuara


Makin besar populasi kendaraan berteknologi hibrida dan listrik murni di jalanan Amerika Serikat membuat Badan Keselamatan Jalan dan Lalu Lintas Amerika Serikat (National Highway Traffic Safety Administration/NHTSA) khawatir. Pasalnya, jenis kendaraan ini melaju tanpa suara, sehingga memicu ancaman bagi pejalan kaki. Lembaga itu kemudian mengusulkan regulasi agar kendaraan hibrid (dari semua jenis) harus dilengkapi suara tambahan.

"Meskipun kita sudah melangkah jauh dengan kendaraan listrik dan hibirda, tetap keamanan menjadi nomor satu. Makin senyap sebuah kendaraan, makin berpotensi bahaya bagi pejalan kaki," jelas David Strickland NHTSA Administrator, seperti dilansir bloomberg, jelang akhir pekan lalu.

Usulan NHTSA bukan tanpa alasan. Dari sejak pembahasan yang dilakukan Juni 2008 sampai Oktober 2009, tercatat jumlah pejalan kaki yang mengalami kecelakaan oleh kendaraan hibrida meningkat daripada mobil konvensional.

NHTSA harus memerinci seperti apa standar yang diperlukan setiap kendaraan. Dua hal yang pasti, sistem suara ini aktif otomatis tanpa harus dioperasikan oleh pengemudi dan setiap kendaraan harus punya suara yang standar yang sama. Di Jepang, juga ada usulan penambahan sistem suara tambahan pada tahun lalu juga untuk kendaraan hibrida, listrik dan fuel-cell.

sumber: kompas.com

Angry Birds Buat Murid Senang Belajar Fisika

Kecanduan main Angry Birds? Siapapun yang mencoba bermain Angry Birds berpotensi mengalami kecanduan game yang kini tengah digemari di seluruh dunia tersebut.

Dengan alasan itu, seorang guru sains asal Westminster Schools di Atlanta, Amerika Serikat coba memanfaatkan Angry Birds untuk mengajar.

“Apa hukum fisika yang berlaku di dunia Angry Birds?,” tanya John Burk, guru fisika itu pada siswa kelas sembilan. Ia kemudian memperkenankan para siswa untuk menjadi ‘yang pertama’ untuk menemukan jawabannya.

Deperti dikutip dari Good Education, 11 Juli 2011, Burk mulai tertarik untuk menggunakan Angry Birds di kelasnya mulai akhir tahun lalu dan mulai menuliskan blog seputar mengajar fisika menggunakan game itu.

Menurut Burk, berhubung cara memainkan game itu adalah dengan melontarkan burung-burung ke udara, maka ia menjadi alat yang sempurna dalam mengajarkan hukum pergerakan proyektil pada siswa.

30 menit saja, para siswa langsung dapat memahami sepenuhnya apa yang ia tuliskan dalam blog-nya yakni “dua kunci utama dari pergerakan proyektil: komponen horizontal dari pergerakan adalah percepatan konstan, sementara komponen vertikalnya adalah akselerasi konstan.”

Lalu, apakah para siswa langsung mempraktekkannya dengan menggunakan ponsel di kelas? Ternyata tidak.

Alasan utama mengapa Angry Birds berhasil menjadi perangkat pendidikan populer bagi para guru fisika di seluruh dunia adalah karena Google Chrome menyediakan game tersebut di Internet. Langkah yang diambil Google ini memudahkan guru dan siswa memanfaatkannya di kelas dan menganalisa secara ilmiah peluncuran burung-burung itu ke udara.

Bagi para siswa, kata Burk, mereka menjadi bersemangat mempelajari fisika karena Angry Birds. Bahkan siswa ingin Burk menghadirkan lebih banyak teknologi game lainnya di ruang kelas.

sumber: vivanews